umrah expo

Wali Kota Surabaya Terapkan Jam Malam Anak Mulai Tanggal 2 Juli 2025

Wali Kota Surabaya Terapkan Jam Malam Anak Mulai Tanggal 2 Juli 2025

Petugas kepolisian melakukan sweeping jam malam di warung kopi di Surabaya. -Oskario Udayana-

SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Pemerintah Kota Surabaya akan memberlakukan jam malam bagi anak di bawah umur 18 tahun mulai Rabu, 2 Juli 2025. Hal ini menyusul diterbitkannya Surat Edaran Wali Kota Surabaya yang mewajibkan anak-anak untuk berada di rumah paling lambat pukul 22.00 WIB.

BACA JUGA:Patroli Jam Malam Anak Dimulai Besok, Satpol PP Surabaya Siagakan Tim Gabungan di Seluruh Kota 

Wali Kota Eri Cahyadi menjelaskan bahwa kebijakan ini bertujuan untuk membangun budaya kota yang lebih baik. Sweeping akan difokuskan pada anak-anak yang berkeliaran tanpa tujuan jelas, terutama di tempat-tempat yang rawan. 


Mini Kidi-- 

Kegiatan seperti  boncengan bertiga tanpa helm dan berpacaran di taman akan menjadi sasaran operasi. Anak-anak yang terjaring razia akan difoto dan dikembalikan kepada orang tuanya.

BACA JUGA:Patroli Gabungan Polsek Tandes Sasar Warkop, Pastikan Kepatuhan Jam Malam 

“Setelah kita sampaikan kepada masyarakat, insyaAllah mulai hari Rabu kita akan sweeping. Warga Surabaya, jaga anak-anakmu. Kalau mereka belajar, ya silakan. Kalau memang ada di tempat-tempat yang untuk belajar, orang tua bisa dicek, ‘Benar gak anakmu di situ?’ Nah itu nanti kita konfirmasi,” ujar Eri, Senin 30 Juni 2025.

BACA JUGA:Jam Malam Anak Diterapkan, DP3APPKB Surabaya Sosialisasi Lewat SOTH dan Kelas Parenting

Eri menekankan bahwa  penegakan aturan ini merupakan upaya kolaboratif antara orang tua, sekolah, lingkungan, dan pemerintah, bukan semata-mata untuk menghukum. 

BACA JUGA:Ketua Komisi A DPRD Surabaya Minta Penertiban Jam Malam Anak-anak Dilakukan Edukatif dan Humanis 

Ia mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk LSM, komunitas, dan tokoh agama, untuk bersama-sama mewujudkan perubahan sosial yang lebih baik di Surabaya. Orang tua didorong untuk lebih aktif mengawasi kegiatan anak-anak mereka. (rio)

Sumber:

Berita Terkait